Chila dan DiriNya
Sifat dan tingkah laku kekanak-kanakan semakin membuat Chila menjadi pendiam, ia merasa karena sifat dan tingkahnya itu membuatnya menjadi bahan celaan anak-anak di kelasnya. Perasaan ingin berubahpun menghampirinya. Ia mencoba merubah semua penampilannya. Esok harinya, penampilan baru sudah didepan mata. Semua yang melihatnya saat itu heran tak menyangkah ia bisa secepat ini berubah. Katanya, ini merupakan usahaku untuk diriku agar tidak menjadi bahan celaan kalian semua. Soalnya aku sudah cape melihat kalian mempermainkan aku tiap hari tanpa henti. Beberapa bulan perubahannya, tak ada satupun yang mempermainkannya lagi. Tak ada lagi panggilan si Chila anak SD, Yang ada hanya si Chila playgirl. Hingga suatu saat di kelasnya masuk seorang murid baru. seorang cowok manis bermata cipit dan berlesung pipi sesuai dengan kriteria cowok yang ia sukai. Tak terhindarkan lagi, ia menyukai cowok itu. namun cowok itu sudah lebih...